Undang-undang Nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang Undang No. 14 Tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan mengamanatkan untuk dapat menfasilitasi guru agar dapat
mengembangkan keprofesiannya secara berkelanjutan. Diharapkan semua guru dapat
profesional dan memiliki kinerja yang
sesuai dengan standar sehingga dapat memberikan layanan pembelajaran yang
berkualitas kepada peserta didik. Begitu juga guru-guru yang berada di kawasan
nelayan.
Guru di kawasan nelayan harus mampu
mendukung terwujudnya mutu pendidikan nasional. Pendidikan yang bermutu akan
menciptakan SDM profesional yang dapat mengoptimalkan potensi SDA kawasan
pesisir. Potensi lokal kawasan pesisir SDAnya sangat melimpah dan perlu
pengelolaan yang berwawasan lingkungan agar kelestarianya dapat terjaga.
Pengetahuan
tentang potensi SDA kawasan pesisir dan pengelolaan yang berwawasan lingkungan
dapat dibentuk melalui pendekatan proses pembelajaran IPA yang bermutu. Proses
pembelajaran yang bermutu dapat dilaksanakan oleh guru yang profesional.
Peran guru di kawasan
nelayan sangat penting dalam menyikapi perkembangan zaman yang sangat pesat.
Guru senantiasa harus selalu meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya
dalam mendidik, mengajar dan melatih peserta didik.
Telah lima tahun lebih
Permendiknas No.41 tahun 2007 dilaksanakan, tetapi di rasa masih perlu
peningkatan dalam pelaksanaannya. Dalam hal ini kinerja guru harus sesuai
standar. Dan mampu mengubah paradigma lama Teaching Centered menjadi Student
Centered.
Perubahan paradigma yang
dirasakan begitu lamban dimungkinkan karena kurangnya pembinaan dan pelatihan.
Pegembangan Karir
Berkelanjutan (PKB) Guru merupakan pola pembinaan yang cukup efektif. Dari
pelaksanaan PKB diharapkan terbentuk prinsip kolegitas dan mutual learning untuk mengembangkan
keprofesian. Kekurangan-kekurangan yang harus diperbaiki dapat terselesaikan
tanpa ada rasa terpaksa, atau tertekan, solusi mudah kami dapatkan.
TUJUAN
Pelaksanaan
kegiatan ini diantaranya bertujuan :
1. Memberi
motivasi pada guru dalam rangka meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya.
2. Sebagai
wahana sharing informasi kemajuan pendidikan.
3. Memfasilitasi
peserta MGMP dalam upaya meningkatkan kreatifitas dalam pembelajaran yang
berbasis keunggulan wilayah pesisir dan berwawasan lingkungan.
SASARAN
1. Peserta
Peserta
kegiatan ini adalah guru-guru IPA di wilayah kawasan pesisir yang aktif dalam
MGMP Kabupaten Indramayu.
2. Program
Peserta diharapkan mampu dan
terbiasa dalam melaksanakan PAKEM, serta memberkembangkan iklim kolegitas dan
kolaboratif dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya.
HASIL
YANG DIHARAPKAN
Melalui kegiatan ini diharapkan terwujudnya, hal-hal
sebagai berikut :
1. Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan guru dalam penyusunan dan
pengembangan perencanaan pembelajaran (Silabus dan RPP) berbasis keunggulan
kawasan pesisir .
2. Sebagai wahana diskusi bagi guru untuk
mengembangkan model pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang dan memotivasi di sekolah masing-masing yang berbasis pada keunggulan
lokal dan berwawasan ramah lingkungan.
3. Meningkatkan Kemampuan dan ketrampilan guru dalam pembuatan bahan ajar berbasis potensi wilayah
pesisir.
4. Guru mampu mengembangkan penilaian
pembelajaran berbasis ICT untuk diterapkan sesuai dengan kondisi
sekolah masing-masing.
5. Guru menerapkan temuan-temuan model pembelajaran yang
inovatif di sekolah masing-masing yang
berbasis pada keunggulan lokal dan berwawasan ramah lingkungan..
7. Guru
mampu menyampaikan informasi tentang potensi lokal dan isu lingkungan lokal kepada siswa
pesisir pantai.
DAMPAK
Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan memperoleh beberapa dampak manfaat
antara lain : adalah memberikan pembekalan berupa pengetahuan dan ketrampilan
yang memadai kepada peserta workshop dalam rangka upaya peningkatan kompetensi dan
keprofesionalan sesuai dengan tugas, pokok dan fungsinya. Setelah mengikuti
kegiatan workshop ini, diharapkan dapat memberikan dampak manfaat
yang lebih dirinci antara lain sebagai berikut :
1. Menyusun dan mengembangkan KTSP mata pelajaran yang
berbasis keunggulan lokal pada masyarakat nelayan.
2. Menyusun dan mengembangkan perangkat pembelajaran yang
mengaitkan kebutuhan lokal sehingga bermanfaat bagi peserta didik di
lingkungannya.
3. Menyusun dan mengembangkan bahan ajar yang sesuai dengan
prinsip- prinsip pembelajaran kontekstual dengan kehidupan sehari-hari
dilingkungan, serta terlaksananya proses belajar-mengajar yang menyenangkan.
4. Mampu memilih dan menetukan metode dan media pembelajaran
yang tepat agar proses pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan.
5. Mampu menyusun dan pelaksnakan karya tulis ilmiah dalam
bentuk Penelitian Tindakan
Kelas. (PTK) dalam pengembangan
profesinya.
Skedul Kegiatan
No.
|
Pukul
|
Mata
Workshop
|
Penyaji
|
Pemandu
|
Selasa,
28 Agustus 2012
|
||||
1
|
08.00 – 08.45
|
Regestrasi
|
|
Panitia
|
2
|
08.45 – 10.15
|
Prosesi Pembukaan
|
|
Hj. Wati Rosanah
|
|
|
-
Pembacaan kalam
Wahyu ilahi
-
Menyanyikan
lagu kebangsaan Indonesia Raya
-
Laporan Ketua
Panitia
-
Sambutan Kepala
Dinas Pendidikan Kab. Indramayu
-
Pembukaan
kegiatan Workshop
|
Iman, S.Si.
Poni Siswati, S.Pd.
Aceng Rusyadi, S.Pd.
Kepala Dinas Pendidikan Kab. Indramayu
|
|
3
|
10.15 – 10.30
|
Istirahat
|
||
4
|
10.30 – 12.00
|
Peranan Pendidikan terhadap
kelestarian potensi kawasan nelayan
|
Kepala
Dinas Pendidikan Kab. Indramayu
|
Hj. Wati Rosanah
|
5
|
12.00 – 13.30
|
Istirahat
|
||
6
|
13.30
– 15.00
|
Issue dan
strategi Pemda Kabupaten Indramayu terhadap potensi wilayah kawasan nelayan
|
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Indramayu
|
H.
Samsari, S.Pd.
|
7
|
15.00 – 15.30
|
Istirahat
|
||
8
|
15.30
– 17.00
|
Tantangan
dan peluang Potensi wilayah pesisir nelayan di Kabupaten Indramayu
|
Dinas
Perikanan Kabupaten Indramayu
|
Agus
Sugianto, M.Pd
|
Rabu,
29
Agustus 2012
|
||||
9
|
08.00
– 09.30
|
Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
|
Widyaiswara
LPMP
Jawa
Barat
|
Edi, S.Pd.
|
10
|
09.30 – 10.00
|
Istirahat
|
||
11
|
10.00 – 11.30
|
Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
|
Widyaiswara
LPMP
Jawa
Barat
|
Edi, S.Pd.
|
12
|
11.30 – 13.00
|
Istirahat
|
||
13
|
13.00 – 14.30
|
Penyusunan dan pengembangan silabus dan
RPP berbasis pada potensi lokal kawasan pesisir dan ramah lingkungan hidup
|
H.
Samsari, S.Pd.
|
Agus
Sugianto, M.Pd
|
14
|
14.30 – 15.00
|
Istirahat
|
||
15
|
15.00 – 16.30
|
Pengembangan Model Pembelajaran
|
Nastangin,
S.Pd.
|
Ima
Ismarani, S.Pd.
|
Kamis,
30 Agustus 2012
|
||||
16
|
08.00 – 09.30
|
Pengembangan bahan ajar dan Penilaian
Pembelajaran
|
Hj. Wati
Rosanah, S.Pd.
|
Iman,
S.Si.
|
17
|
09.30 – 10.00
|
Istirahat
|
||
18
|
10.00 – 11.30
|
Pengembangan bahan ajar dan Penilaian
Pembelajaran
|
Hj. Wati
Rosanah, S.Pd.
|
Iman, S.Si.
|
19
|
11.30 – 13.00
|
Istirahat
|
||
20
|
13.00 – 14.30
|
Pemanfaatan ICT dalam Pembelajaran
|
Nastangin,
S.Pd.
|
H.
Samsari, S.Pd.
|
21
|
14.30 – 15.00
|
Istirahat
|
||
22
|
15.00 – 16.30
|
Pemanfaatan ICT dalam Pembelajaran
|
Nastangin,
S.Pd.
|
H.
Samsari, S.Pd.
|
23
|
16.30 – 17.00
|
Penutupan :
Pengarahan
|
Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu
|
Hj. Wati
Rosanah, S.Pd.
|
0 Komentar